Tuesday, November 19, 2013

Widgets

Bayi Tiga Hari Meninggal Dunia Akibat Sesak Nafas


Bayi Tiga Hari Meninggal Dunia Akibat Sesak Nafas

Bayi Tiga Hari Meninggal Dunia Akibat Sesak Nafas | Berita terkini, seorang bayi yang berumur 3 hari meninggal dunia. Allahu akbar, semuanya adalah ketentuaan Allah swt. Setiap yang terjadi itu ada hikmah disebaliknya. baca berita selanjutnya.

Manila – Tragis! Seorang bayi yang baru berumur 3 hari merupakan korban maut terbaru akibat terjangan taufan Haiyan di Filipina. Bayi perempuan bernama Althea Mustacia ini akhirnya meninggal dunia kerana sesak nafas.

Seperti dilansir Daily Mail, Isnin (18/11/2013), bayi Althea dilahirkan dengan mengalami newborn asphyxia, yakni kondisi di mana bayi yang baru lahir tidak boleh bernafas sendiri setelah dilahirkan. Kondisi semacam ini memang menjadi penyebab kematian bayi yang paling sering terjadi di Filipina.

Sejak dilahirkan, bayi Althea harus berjuang hidup tanpa alat bantu pernafasan yang memadai. Hal ini disebabkan rumah sakit yang menampungnya tidak mendapat bekalan elektrik, sehingga inkubator untuk menolong bayi itu pun tak dapat digunakan.

Selama 3 hari, pernafasan bayi Althea hanya dibantu dengan alat pam udara manual yang digerakkan dengan tangan. Kondisi ini tentu sangat mengenaskan. Bayi kecil ini tidak dapat bertahan hidup dan akhirnya meninggal dunia.

Rumah sakit Tacloban yang merupakan tempatnya dirawat memang mengalami kerosakan parah akibat taufan Haiyan yang menerjang wilayah Filipina pada 8 November lalu. Sebahagian besar bangunan rumah sakit tersebut digenangi air. Banyak dinding yang roboh, separuh atap bangunan runtuh dan elektrik pun padam.

Bayi Althea lahir lima hari setelah taufan terkuat di dunia tersebut menerjang wilayah Filipina. Ibu bayi tersebut yang masih berusia 18 tahun dan suaminya hanya dapat bergantian mengepam udara ke paru-paru puterinya dengan peralatan seadanya yang sama sekali tidak memadai, sepanjang siang dan malam.

Namun meski mereka berusaha keras, nyawa bayi Althea tidak dapat diselamatkan. Doktor rumah sakit tersebut menuturkan, jika saja inkubator yang ada di rumah sakit dapat difungsikan, maka bayi Althea pasti dapat diselamatkan.

Hingga saat ini, pemerintah Filipina melaporkan bahawa korban maut akibat taufan Haiyan mencapai lebih dari 3,000 jiwa. Diperkirakan jumlah korban maut masih terus bertambah mengingat usaha penyisiran dan evakuasi masih terus dilakukanpasukan keselamatan setempat dengan dibantu tentera asing. sumber:detikNews

0 comments:

Post a Comment

 
Related Posts with Thumbnails